Elektroda


Kawat las atau yang sering disebut dengan elektroda adalah suatu material yang digunakan untuk melakukan pengelasan listrik yang berfungsi sebagai penghantar arus listrik. Dari energi listrik kemudian diterima oleh mesin las dan dirubah menjadi energi panas saat kutub elektroda dan benda kerja bertemu sehingga terjadi pertukaran ion yang menyebabkan terjadinya busur listrik.

Elektroda las listrik dapat dikelompokan menjadi dua jenis, yang pertama elektroda tak terumpan dan elektroda terumpan. Perbedaannya adalah jika Elektroda terumpan maka elektroda tersebut ikut mencair dan berfungsi sebagai logam pengisi, sedangkan yang tidak terumpan elektroda tersebut hanya mempunyai fungsi sebagai penghasil busur dan tidak ikut mencair.

A. Jenis las elektroda terumpan

  • Las Gas Metal Arc Welding (GMAW)

Bentuk kawat elektroda yang digunakan pada Las Gas Metal Arc Welding (GMAW) secara umum adalah solid wire dan flux cored wire , di mana penggunaan kedua tipe tersebut sangat tergantung pada jenis pekerjaan. Solid wire digunakan secara luas untuk mengelas konstruksi ringan sampainsedang dan dioperasikan pada ruangan yang relatif tertutup, sehingga gas pelindungnya tidak tertiup oleh angin. Sedang flux cored wire lebih banyak dipakai untuk pengelasan konstruksi sedang sampai berat dan tempat pengelasannya memungkinkan lebih terbuka ( ada sedikit tiupan angin ). Untuk menjaga agar kawat elektroda tidak rusak atau berkarat,
terutama dalam penyimpanan, maka perlu dikemas. Kemasan/ pengepakan yang banyak dijumpai dalam perdagangan adalah berupa gulungan ( rol ) di mana berat gulungan kawat yang banyak digunakan adalah 15 kg, 17 kg dan 30 kg.

Pada dasarnya terdapat lima faktor utama yang mempengaruhi pemilihan jenis elektroda pasa proses Las Gas Metal Arc Welding (GMAW), yaitu :
a) Komposisi kimia benda kerja
b) Properti mekanik benda kerja
c) Jenis gas pelindung
d) Jenis servis/layanan atau aplikasi yang dibutuhkan
e) Jenis penyambungan las

klasifikasi elektroda carbon steel menurut AWS A5.18-93, elektroda carbon steel diberi penomoran sebagai berikut :

ERXXS-Y

ER = Welding Rod

XX = Tensile Strength X 1000 PSI

S   =  Solid Wire

Y   = Chemical Composition

a. Elektroda besi karbon Las Gas Metal Arc Welding (GMAW) adalah sebagai berikut:

    • ER70S-3
      Eektroda dengan klasifikasi ini paling banyak dipakai. Elektroda ini dapat menggunakan gas pelindung campuran argon-oksigen atau CO2. Kekuatan tarik pada pengelasan single-pass pada baja karbon rendah dan medium akan melebihi dari logam dasarnya (benda kerja).
    • ER70S-4
      Elektroda ini mengandung lebih banyak mangan (1,50 %) dan silikon (0,85 %) dibandingkan elektroda sebelumnya. Gas pelindung yang dapat digunakan adalah Ar-O2; Ar-CO2 dan CO2. elektroda ini biasanya digunakan pasa proses pengelasan dengan transfer logam spray atau arus pendek.
    • ER70S-5
      Elektroda ini mengandung tambahan mangan dan silikon, selain itu juga mengandung alumunium (0,5 % hingga 0,9%) yang berfungsi sebagai elemen deoksidasi. Elektroda ini dapat digunakan untuk pengelasan untuk permukan yang telah berkarat. Gas plindung yang dapat digunakan adalah CO2. jenis pengelasan ini terbatas hanya pada posisi datar (flat).
    • ER70S-6
      Elektroda pada kelas ini memiliki kandungan silikon terbesar (1,15 %) dan mangan yang besar (1,85 %) sebagai elemen doksidasi. Pada umumnya untuk baja karbon rendah menggunakan gas pelindung CO2 dan arus listrik yang tinggi.
    • ER70S-7
      Elektroda ini multi fungsi dan memiliki performa yang tinggi, digunakan untuk mendapatkan hasil yang berkualitas. Elektroda ini mengandung sekitar 2 % atau lebih mangan. Dapat menggunakan berbagai jenis gas pelindung.
    • ER80S-D2
      Elektroda ini mengandung silikon dan mangan sebagai doksidasi dan molybdnum (0,4 hingga 0,6 %) untuk meningkatkan kekuatan. Dapat digunakan untuk berbagai jenis posisi pengelasan, menggunakan gas pelindung Ar-CO2 dan CO2. dapat menghasilkan logam las yang memiliki kekuatan tarisk hingga lebih dari 80.000 psi (552 MPa).
    • ER70S-1
      Memiliki persentase silikon terkecil diantara elektroda baja padat. Biasanya digunakan dengan gas pelindung argon dan terkadang dengan tambahan sedikit oksigen.
    • ER70S-2
      Elektroda ini mengandung elemen deoksidasi yang sangat berat, mengandung kombinasi zirconium, titanium dan alumunium deoksidasi dengan jumlah total 0,2% dan karbon 0,07 % berat. Elektroda ini cocok untuk jenis pengelasan dengan transfer logam arus pendek. Elektroda ini dirancang untuk proses pengelasan dengan gas pelindung campuran argon dan oksigen 1 hingga 5 % atau dengan gas pelindung CO2.

b. Elektroda stainless steel Las Gas Metal Arc Welding (GMAW) adalah sebagai berikut:
Elektroda stainless steel menggunakan penomoran dengan standar AWS A5.9. Dalam memilih elektroda             yang cocok untuk proses pengelasan stainless steel, ada beberapa faktor yang mempengaruhinya :

    • Gas pelindung argon-O2 1 % untuk jenis pengelasan menggunakan transfer logam spray dan A-1025 untuk proses pengelasan menggunakan transfer logam arus pendek.
    • Elektroda yang dipilih harus memiliki kandungan kimia yang hampir sama dengan logam dasar/benda kerja.
    • Batas deoksidasi tidak terlalu penting

Jenis – jenis elektroda stainless steel diantaranya :

    • ER308L
      Jenis elektroda ini dapat digunakan untuk mengelas stainless steel 304. Kandungan krom dan nikel hampir sama. Kandungan karbon yang rendah akan mengurangi kemungkinan korosi pada batas butir.
      Kandungan karbon kurang dari 0,04 %.
    • ER308L Si
      Digunakan untuk mengelas stainless steel 304. perbedaannya dengan ER 308L adalah kandungan silikon yang lebih tinggi, yang akan meningkatkan karakteristik wetting dan logam las (weld metal). Biasanya menggunakan gas pelindung Ar-O2 1 %.
    • ER309l
      Digunakan untuk mengelas jenis stainless steel 309
    • ER316L
      Digunakan untuk mengelas stainless steel 316. tambahan molybdenum menjadikan elektroda ini dapat digunakan untuk proses pengelasan yang membutuhkan ketahanan crep. Kandungan karbon kurang dari 0,04 %.
0 Komentar untuk "Elektroda"

Terimakasih telah berkunjung keblog Am.tech

Back To Top